Sunday 25 April 2010

Aku Sayang Teman merupakan jilid VALUE pada paket HALO BALITA yg mengajarkan ke anak supaya senang berbagi, memberikan pengertian akan pentingnya memahami dan manfaat berbagi... Yukk mari dapatkan semua jilid di dalam paket HALO BALITA, promo disc 20% utk cash dan 10% utk cicilan max 3 bulan hanya berlaku sampe akhir bulan ini lohh.. ^^

Menu makan sore

Sekali2 moto menu makan sorenya Aya ahh..

Menu terdiri dr sayur2an yg biasa dikonsumsi Aya.. utk mkn sore porsi sayur lbh sedikit dr mkn siang.. ditemani nasi yg ditambahkan ayam suwir, air kaldu dan 1sdt olive oil extra light.

Biasanya saya bikin kaldu ayam 2-3 hari sekali, beli 1/4 ayam di potong jd 4 bagian dan bisa buat stock seminggu. Bumbunya pun cuma bawang2an, jahe, garam dan merica. Setiap mau makan kuah dipanaskan, kadang di tambah tofu/telur. Kalo ayam sudah lunak baru di suwir2, biasanya kl udh dipanaskan lbh dr 2x ayam akan empuk. Baru deh setelah kuah dipanaskan dan dipisahkan ke mangkok ditambah dengan olive oil.

Alhamdulillah Bunda ga pernah bosen ngerebusin sayur buat kamu dan semoga Aya pun ga pernah bosen yah makan sayur terus.. Ttp semangat makan Ayaaa...


** kotak makan: goodie bag dr kakak Kei yg berulang tahun tgl 18 April.. nuhun ya Kak.. **

Friday 23 April 2010

Merapihkan sendal..


Entah sudah sejak kapan kami perhatikan Aya cukup apik memperhatikan sekitarnya, salah satu yg menjadi perhatian dia adalah sendal. Sering terlihat Aya sibuk berjongkok sambil menata sendal2 yg berserakan, bukan hanya di pintu kamar kami juga di pintu yg menuju ke rumahnya si Oma. Biasanya kl udh selesai merapihkan sendal dia langsung berkata.... "BEYESSS..." sambil nyengir2 penuh rasa puas dan kami pun yg melihat dibuatnya berdecak kagum dan tertawa... Lucu...

Tuesday 20 April 2010

Cerita lain tentang susu..

Rating:★★★★★
Category:Other
copas dr catatan Ika maknya Ojan (http://bundafahri.multiply.com) di FB, semoga bisa bermanfaat..

entah untuk yang keberapa kalinya dengar soal efek negatifnya susu formula
berawal dari kisah yang di alami aku sendiri *sori ngulang kisah lama*
selama kakak mengkonsumsi susu formula banyak banget efek negatifnya
dari obesitas,yang membuat dia malas bergerak,penyakit yang rajin berkunjung tiap minggu
dan yang paling parah.....radang tenggorokan yang rajin mampir hampir tiap minggu
setidaknya 3x dalam sebulan selalu menyambangi
pantang makanan manis,dingin,dan gorengan
walau makanan manis alami seperti buah saja membuat tenggorokan merah dan meradang
asupan buah yang seharusnya bisa memberi tambahan nutrisi kepada kakak tidak bisa di berikan karena kasus radang tadi
amandel membesar
di usia 3 tahun dsa minta amandel di angkat...
tapi masih bertahan dan mencari tau penyebabnya dan berusaha menghilangkan kasus tadi tanpa bantuan obat dan operasi

entah pikiran dari mana
dan kebetulan bujukan banyak pihak
akhirnya aku memutuskan menghentikan susu formula kakak
awal berat bagi kakak,dan ayah
masih belum sepenuhnya ayah percaya
benarkan tanpa susu anak bisa tumbuh kembang dengan baik?
dengan keyakinan penuh..aku mantap menghentikan pemberian susu formula

ternyata tindakanku tepat
obesitas menurun
radang berhenti berkunjung
amandel tidak sebesar biasanya
coklat,gorengan,es krim,nanas,semangka dll bisa di konsumsi kembali oleh kakak
semenjak stop susu formula
pola makan kakak lebih sempurna
buah sayur dan ikan di lahap tanpa banyak alasan
setelah free susu formula 2 tahun ini...ga ada masalah sedikitpun dengan tumbuh kembang si kakak

beberapa waktu lalu....seorang teman selalu curhat
anaknya terkena alergi entah alergi apa
di usia 5 tahun ini,si anak akhirnya di berikan susu soya karena di deteksi menderita alergi susu sapi *bling..bling..*
setelah beberapa lama,reaksi alergi tetap terjadi
pengobatan demi pengobatan di jalani
akhirnya menemukan seorang dokter ahli di daerah tebet *ga usah nanya sebelah mana,ga tau pastinya* akhirnya si anak di deteksi ALERGI TERHADAP KANDUNGAN SUSU FORMULA,BUKAN PADA SUSU SAPINYA. ALERGI TERHADAP KANDUNGAN AA,DHA,EPA DLL
apa reaksi teman saya? si orang tua bocah?
tetap memberikan susu formula kepada si anak sembari mengobatkan anak pada dokter ahli tadi
saat saya kasih pendapat,"kenapa sis ga stop aja susu formulanya,udah gede ini. kan bisa tu anak hidup sehat,ga perlu obat juga"
reaksi si orang tua marah. padahal pendapat saya di amini oleh beberapa teman...di dukung karena merasa kasian dengan si anak
si ortu tetep berpegangan susu adalah sumber gizi terbaik untuk anaknya
hubungan saya dan diapun merengang dan putus sama sekali karena komentar tadi
duuuuuhhhh........

2-3 hari kemarin seorang teman bercerita lagi
"ka...abang (panggilan kesayangan untuk anaknya) masuk rumah sakit lagi"
"kenapa"
"efek dari kasus keracunan susu formula dulu"
bujubuneenggggg!!!!!

kisah ini di awali karena kekurang tahuan si ibu tentang bahaya susu formula *sama denganku*
setelah selesai cuti kantor,si bayi di sambung susu formula dan asi berhenti di usia 5 bulan
setelah itu....napsu susu formula *napsu apa nyandu ya?* abang meningkat
di usia batita susu formula 800gr habis dalam hitungan 2-3 hari
sampai pada saat usia sekitar 18 bulanan..si anak mulai susah makan
dan pada suatu hari muntah,diare dan panas tinggi...
setelah di bawa ke dsa dan rumkit di minta opname dengan diagnosa.
KERACUNAN KANDUNGAN SUSU FORMULA
bukan masalah merk tapi kandungan yang ada di dalamnya

efek dari keracunan tadi berimbas sampai sekarang (usia abang sekarang 3 tahunan).
Dikarenakan bakteri baik yang terkandung di dalam pencernaan mulai melemah.
Belum lama ini si abang masuk rumah sakit lagi juga karena ini.
Si papa yang bekerja di luar kota,saat cuti panjang mengajak jalan2 keluarga, akibatnya banyak makan di luar.
Dari makan di luar inilah ada bakteri yang masuk tidak dapat di tangkal lagi oleh pencernaan abang karena sistem imun yang melemah. Dokter bilang ini karena kandungan susu formula yg pernah di konsumsi abang yang 'meracuni' saluran pencernaannya sehinnga rentan sekali terhadap bakteri jahat yang masuk.
Selain itu kulit abang juga gampang meradang *dermatitis atopik,kulitnya itu gampang banget gatel2 dan meradang*. Setelah diperiksa lebih lanjut, itu ternyata karena kasein dari susu sapi yang terkandung di dalam susu formula

penyesalan ini selalu datang belakangan
setelah pola makan di perbaiki dan say no to sufor...efeknya masih terasa sampai kini

akankah kita tetap berpendapat susu formula adalah gizi yang baik untuk anak2 kita??

http://mamaarsa.multiply.com/journal/item/27/Keracunan_Susu_
http://mamaarsa.multiply.com/journal/item/26/Seminggu_ini..
http://duniasapi.com/kontroversi-susu-kolostrum-sapi/
http://gladiol84.wordpress.com/goresan-pena/kesehatan-2/susu-uht-atau-susu-formula/
The Miracle of Enzym, Hiromi Shinya